News & Research

Reader

Merdeka Copper (MDKA) Mau Private Placement, Siapa Investornya?
Tuesday, May 07, 2024       10:55 WIB

JAKARTA, investor.id - PT Merdeka Copper Gold Tbk () berencana melakukan penambahan modal tanpa hak memesan efek terlebih dahulu (non-HMETD/PMTHMETD III) alias private placement dengan menerbitkan maksimal 2.447.298.377 (10%) saham baru.
Karena itu, akan meminta persetujuan atas rencana aksi korporasi tersebut melalui rapat umum pemegang saham luar biasa (RUPSLB) yang bakal digelar pada 12 Juni 2024.
"PMTHMETD III akan dilakukan dalam jangka waktu dua tahun sejak RUPSLB menyetujui PMTHMETD III," jelas manajemen dalam keterbukaan informasi dikutip Selasa (7/5/2024).
Manajemen menjelaskan, dalam rangka mengembangkan kegiatan usaha perseroan serta upaya memiliki kesempatan untuk melaksanakan potensi ekspansi, perseroan memandang perlu untuk memperkuat struktur permodalannya.
Dana yang diperoleh dari hasil PMTHMETD III tersebut akan digunakan oleh perseroan untuk kebutuhan modal kerja perseroan dan grup perseroan.
Juga pengembangan usaha perseroan dan grup perseroan dalam bentuk belanja modal dan/atau pembelian saham dan/atau pembelian aset dan/atau penyertaan saham serta metode transaksi yang sesuai pada satu atau lebih perusahaan dengan industri yang sesuai atau terkait dengan kegiatan usaha grup perseroan.
Calon Investor
Manajemen Merdeka Copper () menyebutkan bahwa pada tanggal keterbukaan informasi ini diterbitkan, belum terdapat calon investor yang menyatakan niatnya untuk mengambil bagian atas saham baru yang diterbitkan melalui PMTHMETD III perseroan.
Manajemen menambahkan bahwa secara umum pelaksanaan private placement akan memberikan dampak secara langsung terhadap struktur permodalan dan likuiditas perseroan.
Selain itu, penerbitan saham baru dari PMTHMETD III akan meningkatkan jumlah saham yang dikeluarkan perseroan sehngga diharapkan dapat meningkatkan likuiditas perdagangan saham perseroan.
Saham pada sesi I perdagangan 7 Mei loncat. Di sekitar pukul 09.33 WIB saham ini ada di Rp 2.700 atau +2,66%.

Sumber : investor.id

powered by: IPOTNEWS.COM